Pesan
Jika Anda ingin mempraktikkan pelajaran ini, Anda dapat mengklik kalimat berikut untuk menampilkan atau menyembunyikan huruf.
Buku ungkapan
Halaman Beranda > www.goethe-verlag.com > bahasa Indonesia > Nederlands > Daftar isi |
saya berbicara…
ID bahasa Indonesia
-
AR العربية
-
DE Deutsch
-
EM English US
-
EN English UK
-
ES español
-
FR français
-
IT italiano
-
JA 日本語
-
PT português PT
-
PX português BR
-
ZH 中文
-
AD адыгабзэ
-
AF Afrikaans
-
AM አማርኛ
-
BE беларуская
-
BG български
-
BN বাংলা
-
BS bosanski
-
CA català
-
CS čeština
-
DA dansk
-
EL ελληνικά
-
EO esperanto
-
ET eesti
-
FA فارسی
-
FI suomi
-
HE עברית
-
HI हिन्दी
-
HR hrvatski
-
HU magyar
-
HY հայերեն
-
ID bahasa Indonesia
-
KA ქართული
-
KK қазақша
-
KN ಕನ್ನಡ
-
KO 한국어
-
LT lietuvių
-
LV latviešu
-
MK македонски
-
MR मराठी
-
NL Nederlands
-
NN nynorsk
-
NO norsk
-
PA ਪੰਜਾਬੀ
-
PL polski
-
RO română
-
RU русский
-
SK slovenčina
-
SL slovenščina
-
SQ Shqip
-
SR српски
-
SV svenska
-
TA தமிழ்
-
TE తెలుగు
-
TH ภาษาไทย
-
TI ትግርኛ
-
TR Türkçe
-
UK українська
-
UR اردو
-
VI Tiếng Việt
Saya ingin belajar…
NL Nederlands
-
AR العربية
-
DE Deutsch
-
EM English US
-
EN English UK
-
ES español
-
FR français
-
IT italiano
-
JA 日本語
-
PT português PT
-
PX português BR
-
ZH 中文
-
AD адыгабзэ
-
AF Afrikaans
-
AM አማርኛ
-
BE беларуская
-
BG български
-
BN বাংলা
-
BS bosanski
-
CA català
-
CS čeština
-
DA dansk
-
EL ελληνικά
-
EO esperanto
-
ET eesti
-
FA فارسی
-
FI suomi
-
HE עברית
-
HI हिन्दी
-
HR hrvatski
-
HU magyar
-
HY հայերեն
-
KA ქართული
-
KK қазақша
-
KN ಕನ್ನಡ
-
KO 한국어
-
LT lietuvių
-
LV latviešu
-
MK македонски
-
MR मराठी
-
NL Nederlands
-
NN nynorsk
-
NO norsk
-
PA ਪੰਜਾਬੀ
-
PL polski
-
RO română
-
RU русский
-
SK slovenčina
-
SL slovenščina
-
SQ Shqip
-
SR српски
-
SV svenska
-
TA தமிழ்
-
TE తెలుగు
-
TH ภาษาไทย
-
TI ትግርኛ
-
TR Türkçe
-
UK українська
-
UR اردو
-
VI Tiếng Việt
MP3
Pilih bagaimana Anda ingin melihat terjemahannya:
Dua bahasa = dua pusat bicara!Saat kita mempelajari sebuah bahasa baru, itu tidak menjadi masalah bagi otak. Hal ini dikarenakan otak memiliki area penyimpanan yang berbeda untuk bahasa yang berbeda. Tidak semua bahasa yang kita pelajari disimpan bersama-sama. Bahasa yang kita pelajari saat dewasa memiliki tempat penyimpanan sendiri. Itu berarti bahwa otak memproses aturan baru di tempat yang berbeda. Mereka tidak disimpan dengan bahasa asli. Di sisi lain, orang-orang yang tumbuh bilingual hanya menggunakan satu wilayah otak. Beberapa studi telah sampai pada kesimpulan ini. Ahli saraf memeriksa berbagai subjek tes. Para subjek ini berbicara dua bahasa dengan lancar. Namun sebagian kelompok uji tumbuh dewasa dengan kedua bahasa. Sementara sebagian lainnya belajar bahasa kedua di kemudian hari. Para peneliti bisa mengukur aktivitas otak selama tes bahasa. Dengan cara ini mereka bisa melihat area mana dari otak yang berfungsi selama pengujian. Dan mereka menemukan bahwa kelompok yang belajar bahasa kedua ‘terlambat’ memiliki dua pusat bicara! Para peneliti telah lama menduga hal ini. Orang dengan cedera otak menunjukkan gejala yang berbeda. Jadi, kerusakan otak juga dapat menyebabkan masalah bicara. Mereka yang mengalaminya tidak bisa mengucapkan dan juga memahami kata-kata. Tapi korban kecelakaan bilingual kadang-kadang menunjukkan gejala yang tidak biasa. Masalah bicara mereka tidak selalu mempengaruhi kedua bahasa. Jika hanya satu area otak yang terluka, yang lain masih bisa berfungsi. Kemudian pasien berbicara satu bahasa lebih baik daripada bahasa yang lainnya. Dua bahasa yang berbeda juga dipelajari kembali dengan kecepatan yang berbeda. Ini membuktikan bahwa kedua bahasa tersebut tidak disimpan di tempat yang sama. Karena mereka tidak dipelajari pada saat yang sama, maka mereka membentuk dua pusat berbeda. Masih belum diketahui bagaimana otak kita mengelola beberapa bahasa. Tapi penemuan baru dapat menyebabkan terciptanya strategi belajar baru. |
|
Tidak ada video yang ditemukan! Unduhan GRATIS untuk penggunaan pribadi, sekolah umum, atau tujuan non-komersial. PERJANJIAN LISENSI | Silakan laporkan kesalahan atau terjemahan yang salah di sini! Jejak | © Hak Cipta 2007 - 2024 Goethe Verlag Starnberg dan pemberi lisensi. Semua hak dilindungi undang-undang. Kontak
|